1 ) Bahwa ada ia (sujud) kemudian daripada sempurna i’tidalnya (4 syarat i’tidal).
2 ) Bahwa menghantar (meletak) ia (musolli) akan tujuh anggotanya kepada tempat sujud iaitu:
a) dua perut (bagi) anak jari (daripada) dua kakinya (satu jari kaki kanan dan satu jari kaki kiri)
b) dan dua lututnya
c) dan dua tapak tangannya
d) dan dahinya
3 ) terbuka dahinya (jangan berlapik).
4 ) Ditekan (bagi berat sikit) akan kepalanya kepada tempat sujudnya.
5 ) Jangan qasad (dalam hati) dengan turunnya (musolli kepada sujud) itu bagi yang lain daripada sujudnya (musolli).
6 ) Bahwa tiada (jangan) sujud ia (musolli) atas sesuatu (benda) yang ia (musolli) tanggung akan dia (benda) yang bergerak dengan geraknya (musolli).
7 ) Meninggi akan punggungnya (musolli) daripada tengkuknya (musolli).
8 ) Wajib thuma’ninah padanya (dalam sujud).
Rujukan: Hidayatus Sibyan karangan Abu Abdullah Hussain Nasir bin
Muhammad Taib al-Mas’udi al-Banjari
[...] 8 Syarat Sujud [...]
ReplyDelete